Bengkulu — Gubernur Bengkulu Helmi Hasan resmi melantik Elva Hartati sebagai Komisaris Nonindependen PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bengkulu untuk masa jabatan 11 November 2025 hingga 10 November 2029.
Pelantikan berlangsung setelah penetapan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) yang digelar di Aula H. Mochtar Azehari, Graha Bank Bengkulu, Selasa (11/11).
Dalam sambutannya, Gubernur Helmi menegaskan bahwa jabatan komisaris merupakan amanah besar yang menuntut kesungguhan, keteladanan, dan komitmen dalam memperkuat tata kelola perusahaan.
“Fungsi pengawasan harus dijalankan secara objektif dan berpihak pada kepentingan perusahaan serta masyarakat Bengkulu. Saya berharap saudari Elva mampu memberikan warna baru dalam penguatan struktur pengawasan Bank Bengkulu,” ujarnya.
Helmi menyebut, pengalaman dan integritas Elva Hartati diharapkan memperkuat sinergi antara Dewan Komisaris dan Direksi. Kolaborasi tersebut menjadi kunci bagi Bank Bengkulu dalam menghadapi tantangan dunia perbankan yang semakin kompetitif.
“Harapan kita, Bank Bengkulu dapat menjadi pilar penting penyokong ekonomi daerah, terutama dalam mendorong pertumbuhan sektor produktif dan UMKM,” tegasnya.
Gubernur juga menekankan agar Bank Bengkulu semakin dekat dengan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Menurutnya, kemudahan akses pembiayaan, layanan konsultasi usaha, serta produk perbankan yang adaptif akan berdampak besar bagi kemajuan ekonomi masyarakat.
“Bank Bengkulu harus menjadi rumah yang aman dan bersahabat bagi pelaku UMKM yang ingin tumbuh dan meningkatkan taraf hidup,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Helmi mengingatkan pentingnya transformasi digital, penguatan manajemen risiko, dan peningkatan kualitas layanan publik. Ia menekankan, sinergi harmonis antara komisaris dan direksi menjadi kunci menuju Bank Bengkulu yang modern, profesional, dan kompetitif.
“Saya mengajak seluruh jajaran Bank Bengkulu untuk bersatu, bekerja dengan integritas, dan menjadikan Bank Bengkulu sebagai simbol kebanggaan serta kemajuan ekonomi masyarakat Provinsi Bengkulu,” tutupnya.












